Album Take a Look in the Mirror dan Kepergian of Brian Welch
Sebab album Untouchables bocor ke Internet, Take a Look in the Mirror dikeluarkan di hari Jumat, 21 November 2003 - empat hari lebih dini dari tanggal launching aslinya. [105] Oleh karenanya album ini terima pemasaran akhir minggu, yang membuahkan performa yang jelek di Billboard 200. [106] Semasa minggu penuh pertama, Take a Look in the Mirror naik sepuluh tempat dari nomor sembilan belas ke nomor sembilan, tingkatkan keseluruhan pemasaran album jadi 179.000. [106] Ini ialah album pertama yang dibuat sendiri oleh Korn. Band ini menerangkan jika mereka ingin fans dengar musik seperti harusnya. [105] Album ini menyediakan style serta topik yang lain dibanding dengan album awalnya. Penyanyi Jonathan Davis sampaikan: "Semua album ini mengenai cinta, kedengkian serta kedengkian saya pada beberapa orang serta cuma kehabisan akal. Album-album awalnya yang saya kerjakan, saya pikirkan tiga paling akhir, saya tiba dari tempat yang terluka. Serta saya cuma pada akhirnya sampai di titik dimana saya usai sakit serta saya cuma jengkel mengenai hal tersebut saat ini. Itu kembali pada cuma kedengkian serta kemarahan. Serta itu tentu tampil di album. " MTV News menjelaskan jika Davis memberikan keyakinan fansnya jika mereka "akan kaget, khususnya dengan lagu ke-2 album, 'Break Some Off,' yang dia ucap 'brutal'." [107] Korn meluncurkan single "Did My Time" pada Juli 22, 2003, [108] yang dipakai untuk mempromokan film tapi tidak tampil pada soundtrack untuk Lara Croft Tomb Raider: The Cradle of Life sebab permasalahan hukum yang tidak dipastikan. [109] Single ini kiprah serta mencapai puncak pada nomor tiga puluh delapan di Billboard Hot 100, jadi hit pertama serta salah satu Korn pertama di Amerika Serikat. [13] "Did My Time" memberikan Korn nominasi Grammy lagi dalam kelompok Best Metal Performnce.
Korn meluncurkan album hit paling besar mereka, Greatest Hits Vol. 1, pada 5 Oktober 2004. [111] Album kiprah di nomor empat di Billboard, jual lebih dari pada 129.000 kopi. [112] Album ini kumpulkan lagu-lagu pilihan dari enam album studio Korn yang dikeluarkan di antara tahun 1994 serta 2003. Single pertama ialah sampul lagu "Word Up!", Yang sebelumnya digubah oleh Cameo. [113] Single ini mencapai puncak pada nomor dua puluh tiga di chart Bubbling Under Hot 100. [56] Edisi spesial Hits Paling besar Vol. 1 mengikutkan DVD berjudul Korn: Live at CBGB yang tampilkan tujuh lagu pilihan dari atraksi mereka tanggal 24 November 2003 di CBGB. [114]
Pada awal 2005, Brian Welch memberitahukan jika dia akan keluar dari band. Di muka keramaian 10.000, dalam tiga service di Valley Bible Fellowship di Bakersfield, California, menjelaskan "Saya ketagihan metamfetamin serta coba segala hal... rehabilitasi, beberapa barang di Internet, tapi tidak ada yang menolong saya menyepaknya. Saya coba sendirian untuk stop serta tidak dapat melakukan. Saya ingin mati. Tidak ada yang mengetahui apakah yang saya alami. Saya tidak dapat stop. Gereja ialah peluang paling akhir saya. Saya akan duduk di gereja yang tinggi [menggunakan narkoba]. bertanya-tanya kenapa beberapa orang naik ke garis depan sesudah kebaktian. Tapi satu hari itu buat saya. Saya mengatakan [kepada Tuhan], 'Tunjukkan saya bagaimana untuk stop.' "[7] [115] Dalam satu interviu 2013 dengan Rolling Stone , Head memvisualisasikan saat terakhir kalinya di band untuk benar-benar tegang; "tahun paling akhir saya di band, kami akan menyepak pemain bass, Fieldy, serta pacar orang ini tidak dapat ada disamping panggung sebab ada perkelahian dengan istri lain di band. Serta jelas beberapa obat - bukan rahasia saya memakai narkoba, beberapa hal edan, seperti harus mengakhiri pukulan kami pas sebelum kami datang di tepian sebab mereka akan tiba untuk mengecek apa kami mempunyai suatu hal. "[116] Sesudah kepergiannya dari Korn, Welch meluncurkan dua autobiografi, satu album solo, serta membuat satu band, Love and Death, yang meluncurkan album kiprah di tahun 2013.
